Presiden LaLiGa menyindir cara kerja Paris Saint-Germain .Ia berkata cara kerja PSG telah merusak sepakbola di Eropa.
Javier sudah konsisten mengkritik PSG, terutama sejak mereka membawa Neymar dari Barcelona pada 2017 silam. Saat PSG membuat klausul rilis senilai 222 juta euro, tapi dianggap tidak mungkin karena diduga melanggar aturan Financial Fair Play.
Di baca juga : Real Madrid Bantai 5-1 Celta Vigo, Reaksi Netizen ?
Javier membuat serangan untuk PSG kembali menguat, setelah sempat mereda tentan Javier, Saat PSG merekrut Lionel Messi musim panas kali ini. Baginya, perhitungan beban gaji pemain PSG saja sudah sulit diterima dengan akal karena mereka membayar Neymar, Lionel Messi , dan Kylian Mbappe dengan gaji yang sangat besar sekali.
Dibaca juga : KUMPULAN SYAIR SINGAPORE POOLS 13 SEPTEMBER 2021
Sedang pemain seperti Mauro Icardi dan Angel Di Maria, Gianluigi Donnarumma, hingga Marquinhos saja bayarannya tidak kecil. Keempatnya dikabarkan menerima gaji di sekitar 200 ribu atau 300 ribu euro permusinnya.
Javier pun menyindir Paris Saint-Germain, yang menolak tawaran Real Madrid untuk melepas Mbappe musim ini. Ia juga menyoroti strategi PSG demi memenangi Liga Champions.
“Yang tidak bisa di jelaskan ada sebuah klub yang rugi 400 juta euro, punya beban gaji 500 juta euro, dan ia bisa menolak tawarannya untuk Mbappe,” ujar Javier Tebas di kutip dari AGEN SLOT TER PERCAYA.