Novan Kaunang meraih sabuk juara interim kelas atomweight usia menghabisi Faizal Lase di Fight Night 49 One Pride Mixed Martial Arts (MMA).
Laga sabuk interim tersebut digelar karena sang juara Ade Permana harus berlaga di ajang PON dan Wushu di Sea Games. Laga antara Faizal Laze dan Novan merupakan rematch dari FN 39 pada Desember 2020 kemarin.
Novan memulai serangan lebih dulu dengan sangat agresif di ronde pertamanya. Sementara lawannya Faizal menunggu momen yang tempat untuk melepaskan pukulan tajamnya. The Kanibal memojokkan Novan ke sudut oktagon.
Remaja 14 Tahun Hilang di Gunung Guntur Garut Belum juga Ditemukan
Faizal sukses membanting Novan dengan take down. Tetapi di sini petarung asal Manado Sulawesi Utara tersebut yang sudah menimba ilmu ground berhasil lepas.
Pertengahan ronde pertama, pertandingan semakin sengit dan menarik. Faizal terus memaksa membawa Novan ke permainan ground fighting. Hingga akhirnya, ronde pertama pun berakhir.
Di ronde kedua. Novan mencoba mengayunkan kaki dan melepaskannya ke Faizal. Sayangnya, tendangan Novan meleset karena Faizal menghindari serangan itu.
Novan mempunyai momen melakukan ground and pound. Tetapi ia sudah melepas pukulan dengan elbow mendarat ke wajah Faizal tersebut. Kondisi itu pun cukup bertahan lama. The Kanibal nampak hanya bisa bertahan dari serangan Novan.
Pertengahan ronde kedua Novan dan Faizal bermain striking. Tapi Novan tetap mendominasi permainan tersebut dengan memukul yang sangat baik. Bahkan, dirinya melesakkan tendangan memutar yang mendarat ke perut Faizal.
Di ronde ketiga pun lebih seruh dan menarik, Novan melepaskan tendangan mengarah ke bagian paha Faizal. sayangnya, Faizal merasa kesakitan hingga pertandingan pun dihentikan oleh wasit yang memimpin laga tersebut.
Anehnya, Faizal yang sebelumnya terkapar sudah bangkit berdiri. Bukannya melanjutkan pertandingan, ia justru malah mengobrol dengan cornernya. Sementara Novan harus diganjar kartu kuning.
Laga sudah kembali dilanjutkan. Novan tampil lebih berutal setelah mendapat kartu kuning. Tetapi. Faizal mencoba mendorong Novan ke sudut octagon untuk berlindung dari serangan yang di berikan oleh Novan.
Di baca juga :Donnarumma Tidak Nyaman Bersama PSG?
Pada pertengahan ronde keempat, Novan dikenal seorang petarung striker yang tangguh menunjukkan permainan baiknya. ia berhasil melepaskan pukulan dan tendangan hingga Faizal mengucurkan banyak sekali darah dari hidung.
Di ronde pamungkas. Novan berada di atas angin. ia terus melancarkan serangan dengan tendangan berbalik dan pukulan mematikan. Hal ini membuat Faizal terpojok.
Pukulan-pukulannya Novan selalu tepat sasaran ke wajah Faizal. Hingga akhirnya, pertandingan ronde kelima sudah berakhir.
Dewan Juri One Pride MMA memutuskan kemenangan angka pada Novan. Hasil manis ini membuat rekor lima kali menang dan sekali kalah di One Pride.