Manchester United masih susah bangkit di Liga Inggris. Penjaga gawang David De Gea menumpahkan isi hatinya, jika teamnya bukan seperti Manchester United yang dahulu berjaya.
Semenjak sepeninggalan zaman Sir Alex Ferguson pada tahun 2013, Manchester United seperti terjerumus ke jurang. MU yang dahulu berjaya, sekarang bangkrut.
Manchester United susah kembali berkompetisi di Liga Inggris. Ganti-ganti manager dilaksanakan, hasil manis tidak juga didapat.
Paling akhir di zaman Ole Gunnar Solskjaer, Manchester United belum juga memberikan keyakinan. Paling akhir hanya menang sekali di tujuh pertandingan di Liga Inggris, surat pemberhentian juga pada akhirnya tiba.
David De Gea, penjaga gawang Manchester United yang sempat rasakan kemasyhuran Sir Alex Ferguson berkeluh kesah. Untuknya, MU saat ini memanglah bukan seperti MU yang dahulu!
“Ini bukanlah Manchester United. Entahlah apa langkah kami bermain salah, susah untuk menjelaskannya,” katanya ke BBC sesudah MU dihempaskan team promo Watford pada Sabtu (21/11) tempo hari.
David De Gea menerangkan, Manchester United perlu stabilitas. Hasil akhir berbentuk kemenangan seperti harga mati.
“Kami harus terus berusaha keras dan berpadu. Kami harus ngaca dan harus membenahi kondisi secepat-cepatnya.”
“Kami telah tersuruk semenjak waktu lama. Manchester United semestinya tidak semacam ini, kami jauh dari piala,” tegasnya.
Manchester United untuk saat ini ditukangi oleh Michael Carrick. Agenda padat dan musuh berat menunggu, seterusnya di Liga Inggris, Setan Merah akan hadapi Chelsea dan Arsenal pada 28 November dan 3 Desember.
Belum juga, status di Liga Champions untuk bisa lolos dari babak group belum aman.
