Atta Halilintar buka suara soal aksi brutal pemainnya AHH PS Pati dalam pertandingan uji coba melawan Persiraja Banda Aceh di Pancoran Soccer Field, Jakarta.
Salah satu chairman AHHA PS Pati mewakili manajemen timnya meminta maaf kepada pihak lawan atas insiden itu.
“Assalamualaikum, saya Atta Halilintar, dari hati terdalam saya meminta maaf yang sebesar-besarnya mewakili tim kami atas kejadian yang tidak menyenangkan dari pemain kami saat pertandingan AHHA PS (Pati) FC melawan Persiraja,” ujar Atta Halilintar, dikutip Rabu (8/9/2021).
Atta Halilintar juga mengatakan bahwa pihak manajemen sudah memberikan peringatan keras kepadanya, yakni dengan pemulangkannya.
“Pihak manajemen kami sudah memberikan peringatan keras kepada pemain itu dan memulangkannya untuk peringatan dan semoga juga menjadi pelajaran untuk pemain-pemain yang lain,” ujarnya
Dia berharap kejadian kali ini tidak terulang kembali dan menjadi pelajaran bagi AHHA PS Pati agar lebih menghargai lawannya.
“Semoga kejadian ini bisa jadi pelajaran juga buat kami ke depannya, anak-anak kami bermain dengan lebih dewasa dan tetap menjunjung tinggi dan menghargai lawan-lawan kami,” tandasnya.
Seperti yang diwartakan sebelumnya, Satu pemain AHHA PS Pati, Syaiful Indra Cahya melakukan tendangan yang brutal dan kemudian disebut dengan tendangan kungfu yang mengenai wajah Muhammad Nadhif.
Tak hanya itu saja, kapten AHHA PS Pati Zulham Zamrun juga melakukan pelanggaran keras dua kali ke pemain Persiraja Banda Aceh.
Dalam pertandingan keduanya mendapatkan kartu merah dari wasit.
Setelah kejadian itu, manajemen AHHA PS Pati lantas memulangkan kedua pemain tersebut.
- PREDIKSI SYAIR SINGAPURA POOLS HARI INI
- KUMPULAN SYAIR SGP
- JADWAL PERTANDINGAN SEPAK BOLA
- AGEN BETTING ONLINE TERPERCAYA
